Hey, rite now gw akan menceritakan sebuah kisah. Sebuah realita nestapa seorang anak wanita dalam kungkungan keluarga yang mengikat dan membelenggu. Kehilangan arah. Dan tertindas...
Pagi ini telingaku udah dijejelin teriakan-teriakan yang bikin kepala penat, pusing dan muak. Selalu saja begitu, berulang setiap hari dengan permasalahan yang sama, selalu kembali ke titik nol. Selalu menarikku pada kesimpulan bahwa aku harus keluar dari sini, harus memulai sesuatu yang baru dalam tempat yang berbeda,, ya, bukan disini. Penat,,, Sesak,,, Trying to find my "home", where my heart resides,, coz i'm not at home ritenow.
Apakah aku bukan seorang penurut dan menjadi anak yang bejat, durhaka ketika aku memilih sendiri pilihanku? Seumur hidupku, aku selalu mengikuti apa yang mereka inginkan. Semua, bahkan aku harus mengorbankan harga diri. Kali ini, aku memilih jalanku sendiri, mengikuti pilihanku sendiri dan aku disalahkan. But, time will tell.. Dan aku mau berhenti sampai disini karena apapun yang aku lakukan akan selalu salah.
Kadang aku berfikir, kenapa sampai segitunya aku dipojokkan. Sampai segitunnya aku didorong hingga limitnya. Semua ini pasti ada api karena asapnya lebih tebal. Aku mencoba berfikir, ah iyaa... Pasti dia. Seseorang yang selalu merasa dirinya benar, seseorang yang merasa hidupnya paling suci. Tapi,, itu semua menurutnya, karena pada kenyataannya tidak begitu. Dia, yang selalu kutemani, kuurusi anaknya hingga tidak lebih dari seorang pembantu. Tapi, tega bener,,, Dan aku coba mempelajarinya. Apa aku salah kalau aku disekolahkan terus dan kau tidak? (hey, kan kau yang tak mau, atau,,,tak mampu?) Aku salah kalau aku mendapat fasilitas? (helow, kau diberi 2 rumah dan bayar listrik hingga beras dkkpun masih dari sebuah pemberian,,) Aku salah kalau aku mendapat pria dan keluarga yang kau inginkan? (hmm, kau yang memilih, dear,,) Aku salah karena aku selalu jadi pusat perhatian tanpa perlu menarik perhatian orang lain (wah, mungkin mereka bisa melihat kalau aku bukan seorang penjilat sepertiii,,,mu?)
Ini aku. Aku manusia biasa. Seorang yang keras kepala. Seseorang yang temperamental apabila orang mengusik diriku. Seseorang yang tidak suka basa basi busuk dan cari muka. Kalo anak muda bilang, gw ya gw, urus urusan lo sendiri. Kalo lo mulai ngurusin urusan gw, lo bakal gw abisin. Jangan ganggu aku, jangan usik pilihanku, jangan sakiti diriku dan pilihanku. Jika mau mengganggunya, silahkan hubungi hotline service kami, carilah dia, dia selalu berkeliling dengan plat J 35 US,, seorang Pribadi yang mempertemukan kami....
