Kamis, 31 Desember 2009

resume


Dalam dunia kedokteran, yang namanya resume merupakan kumpulan data dari keterangan umum pasien, anamnesis (data tentang gejala penyakitnya), pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, diagnosa, terapi, hingga prognosa seorang pasien. Namun kali ini gw yang akan membuat resume tentang diri gw selama setaun ini. Jelas hidup gw selama setahun ini penuh warna, ga pernah polos.

Awal tahun ini gw menyelesaikan tesis gw dan akhirnya meraih gelar m.kes jugha setelah terseok-seok menjalaninya. Setelah itu langsung dirawat di RS dan tidak tanggung-tanggung bedrest sebulan. BerkatNya melimpah.. Hahahahaha.. Abis itu gw mulai merangkai mimpi gw yang laen, berbagai persiapan dan pengorbanan gw lakuin buat mimpi gw. Tapi bukan icoeth namanya kalo ga pernah menyelipkan kesenangan dalam setiap hal yang gw lakuin. Mulai dari travelling ke bangka, belitung, palembang, mpe yang deket ajah di cilegon. Namun pada akhirnya semua tidak berjalan seperti rencana gw semula. Tuhan menutup pintu. Aku mulai gundah dan bagai kapal kehilangan nakhodanya gw mulai kelimpungan ndiri. Tiba2 semua jadi gelap, semua yang terjadi dalam idup gw salah. Belum lagi hati gw yang perih lantaran gw merasa sebagai cewe terbodoh di dunia karena masih aja mengharapkan yang tak mungkin dan menyimpan asa. Gw boleh menjadi seorang yang kelihatan tegar namun gw rapuh. Sangat rapuh. Ironis memang kalo selama ini gw selalu melihat dengan rasio namun soal hati, gw bisa buta total. Gw ngerasa dikhianati, cuma dipermainkan dan gobloknya gw masih percaya masih ada rasa. Dan ujungnya, entah kenapa gw selalu gagal sama masalah ini. Bukan sampe situ doang tapi ternyata memengaruhi studi dan salah satu alasan kegagalan mimpiku. Damn, it controls my life 4 whole year.

Gw berusaha memulai dengan komunitas baru dengan harapan akan mendapat sesuatu yang baru. Setelah itu gw mulai menyibukkan diri dengan membantu temen2 gw sambil berfikir ulang apakah yang akan gw lakuin selanjutnya. Gw berfikir Tuhan itu jahat dan sangat tidak bersahabat dengan gw saat ini. Intinya gw kecewa. Masalah impian, masalah hati dan keluarga semuanya bersatu dan menggerogoti kepercayaan gw yang memang semakin menipis. Memang gw orangnya terlalu labil dan bimbang, gw selalu melihat dari sisi untung rugi dan memperhitungkan segalanya tapi gw lupa kalo semua hal pasti ada resikonya dan kegagalan masa lalu membuat gw terlalu takut untuk melangkah. Namun ada seseorang yang datang seakan menamparku dengan kelembutan. Lembut namun begitu jujur. Dia membantu gw menata kepingan pecahan yang sudah hancur. Memang tidak mudah dan tidak menjadi seperti semula namun setidaknya cukup untuk membuat gw melakukan satu langkah kecil untuk menata kembali impian itu.

Gw berkelana. Gw mencari tahu apa yang gw mau dan gw berkeliling. Tawaran ke papua, kerja di beberapa rumah sakit (bahkan aku sempat menjalaninya) dan berbagai masalah lain mulai menghimpit gw. Kalo lo idup kaya gw lo pasti ngerasa idup hampa. Istilah gw idup seperti orang mati. Hambar. Tiis bahasa sundanya mah. Padahal yang selalu gw inginkan adalah membuat idup lebih idup. Passion menggapai sesuatu, kerepotan saat mengejar apa yang gw mau. Namun yang gw rasain hanyalah menjadi loser karena suatu keadaan dan lebih bodohnya adalah gw membiarkan hal itu terjadi. Di saat2 terakhir taun malahan kena banjir 2 kali, ngeliat dengan mata kepala sendiri cowo yg deketin gw jalan ma orang laen dan ditinggalkan teman baiknya kembali ke orangtuanya sudah cukup menjadi suatu ending yang menyedihkan.

But u know that u have 2 wake up at the end, maka disinilah gw berada. Walau terkadang perasaan gagal, terbuang dan dipermainkan menghampiri gw namun setidaknya gw masih punya sedikit sisa untuk mempertahankan asa yang ada walaupun itu arus berali jalur. Jujur, gw aja ga tau apa yang gw mau. Tapi gw butuh semangat baru dan pada akhirnya tersadar kalau semua itu berasal dari otak kita. Kita mau senang, sedih, terpuruk itu semua adalah mind game. Gw adalah orang yang mengontrol semua itu, gw juga punya kendali selain dari Yang di Atas. Kenapa gw membeberkan semua ini di tempat yang bisa diakses orang kapan ajah? Maksud gw supaya bisa belajar dari kesalahan gw bahwa idup itu ga da yang gampang dan ketika lo terjatuh, jangan lupa untuk bangkit. Pada dasarnya semua yang terjadi di dunia ini akan berlalu. Kebahagiaan yang kita agungkan akan habis ditelan waktu dan kesedihan dan nestapa yang melanda kita juga layaknya pasir yang akan dihembuskan.

Maka dari itu, berjuanglah dan bersyukurlah apa yang kau dapat hari ini. Tidak ada yang dapat mengubah masa lalu, namun kita dapat melakukan apa yang dapat kita lakukan sekarang untuk dapat mengubah masa depan karena hidup pada dasarnya adalah perjuangan namun percayalah semua itu akan berakhir. Now, I have 2 say goodbye to my past. Gw ga akan melupakan tapi gw akan berdamai dengan masa lalu gw. Well, it's a climb and I want to finish this race. God bless everyone and happy new year....